Konfigurasi FTP Windows Server 2012 via VMware

Konfigurasi FTP Windows Server 2012 via VMware

Hai Sobat! kembali lagi bersama saya, saya akan berbagi ilmu tentang konfigurasi FTP Server Windows server 2012. Nah selanjutnya kita lihat penjabaran seperti yang di bawah ini. Sebelum itu saya akan menjelaskan pengertian dan penjelasan cara kerja FTP Server. 

Pengetian FTP Server

File Transfer Protokol(FTP) berarti protokol pengiriman file (berkas,data). FTP adlaah sebuah protokol internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi sebagai standar untuk pengiriman file komputer antar mesin-mesin dalam sebuah jaringan. FTP merupakan salah satu protokol internet yang paling awal dikembangkan dan masih digunakan hingga saat ini.  Fungsi FTP adalah untuk melakukan pengunduhan(download) dan pengunggahan(upload) berkas-berkas komputer antara client FTP dan server FTP.

Cara kerja FTP Server

Sebuah client FTP merupakan aplikasi yang dapat mengeluarkan perintah-perintah FTP sebuah server FTP. Sementara server FTP adalah sebuah Windows service atau daemon yang berjalan di atas sebuah komputer yang merespons perintah-perintah dari sebuah client FTP. Perintah-perintah FTP dapat digunakan untuk mengubah direktori, mengubah modus pengiriman antara biner dan ASCII, mengunggah berkas komputer ke server FTP, serta mengunduh berkas dari server FTP. Sebuah server FTP diakses menggunakan universal resource identifier(URI) dengan menggunakan format ftp://nameserver. Client FTP dapat menghubungi server FTP dengan membuka URI tersebut. FTP menggunakan protokol TCP(Transmission Control Protocol) untuk komunikasi data antara FTP client dan FTP server. Sehingga di antara kedua komponen tersebut akan tercipta sebuah sesi komunikasi sebelum pengiriman data dimulai. 

langsung saja kita isi Bahan dan alat yang diperlukan :

1. PC/laptop
2. Aplikasi VMware 
3. File ISO Windows server 2012
4. File ISO Windows 10 
5. Filezila

Berikut adalah topologi dari FTP server : 

Langsung saja kita mulai konfigurasi nya sebagai berikut :

1. Yang pertama kita buka server manager di windows server 2012.

2. Yang kedua kita tambahkan terlebih dahulu role dan features nya.

3. Kemudian kita klik next saja untuk ini.

4. Lalu pilih type instalasi dengan memilih role based instalation. Role base dipilih karena untuk menambahkan beberapa role,roe service,dan fitur lainnya.  

5.Selanjutnya pilih server yang akan digunakan apakah menggunakan server pool atau virtual disk, Disini kita pilih seerver pool.

6. Kemudian kita aktifkan terlebih dahulu web server IIS, dikarenakan FTP server berada di dalam web server IIS. 

7. kemudian kita klik add features untuk pop-up ini.

8. kemudian ketika sudah kita klik next.

9. Lalu kita next saja untuk tampilan ini karena FTP server tidak mengaktifkan sesuatu disini.

10. Kemudian kita klik next untuk info pelayanan internet 8.5.

11. Kemudian kita pilih role service yang akan digunakan yaitu FTP server, lalu klik next.

12. Kemudian setelah memilih role service FTP server, maka selanjutnya kita klik Install.

13. Setelah selesai menginstall klik close.

14. Kemudia kita klik tab tools lalu masuk le Internet Information Service (IIS) Manager.

15. Maka kita sudah masuk di IIS akan muncul tampilan seperti ini. Lalu kita double klik server yg sudah kita buat sebelumnya. 

16. Kemudian akan muncul kotak dialog IIS dengan memberikan pertanyaan apakah ingin menggunakan web platform IIS pilih yes lalu berikan centang do not show this message. 

17. Maka ketika kita mencentang dengan yes akan muncul kota dialog lagi menuju internet explorer. Dengan memberikan informasi ibternet explorer lalu unceklis continius to prompt. 

16. Selanjutnya akan muncul kotak dialog internet explorer lalu klik ask me later karena kita akan menggunakan web browser yang lain.

Anonymous user 

17. Kemudian pada server home pilih FTP Authentication. Authentication ini menjelaska  user yang diberika hak akses login nantinya.

18. Lalu FTP Authentication ada dua group yakni anonymous dan basic. Kalau Anonymous semua user bisa mengakses FTP tersebut kemudian klik Enable.

18. Kemudian kita kembali lagi ke server home pilih FTP Authentication rules.

19. Selanjutnya pilih Add Allow Rule pada action yang ada sebelah kanan, kemudian allow access to content pilih all anonymus users. Kemudian permissionnya read and white diberikan ceklis. Artinya user tersebut bisa upload dan download ke FTP nantinya. 

20. Maka setelah ditambahkan satu users anonymous, akan muncul sekumpulan teks seperti dibawah ini. Nantinya user ini akan bisa mengakses FTP tanpa ada login password. 

21. Kemudian kita buat folder yang akan di share nantinya pada client. Nama folder nya ditentukan sendiri dan letakan di drive C atau D yabg digunakan.

22. Setelah selesai membuat user dan folder di ftp maka, kita akan menambahkan site. Klik kanan pada sites kemudian pilih add FTP site. Bisa juga dengan meng-klik labgsung pada action sebelah kanan, lalu add FTP site.

23. Setelah itu tambahkan site name sesuai yabg anda gunakan. Letakan pathnya dengan folder yang sudsh dibuat sebelumnya.

24. IP binding pada settingan berikut arahan IP yang digunakan oleh server. Kemudian pilih port FTP sebagaj default port 21. Karena kita belum menggunakan SSL maka pilih No SSL. 

25. Pilih Autgentication  dan Authorization dengan anonymous serta permission read dan white.

26. Kemudian konfigurasi FTP sudah selesai kita coba verifikasi dengan meng-klik tanda Explore.

27. Kemudian kita langsung masuk ke folder yang sudah kita buat tadi dan buat lagi folder untuk mencoba ftp tersebut.

28. Selanjutnya verifikasi berikutnya dengan mengakses IP Address dari server contoh ftp://25.25.25.25 karena dns belum bisa maka pemanggilan berdasarkan nama tidak bisa digunakan maka kita gunakan IP Address saja untuk masuk.

29. Maka setelah berhasil akan muncul folder yang sudah kita buat tadi.

30. Kemudian untuk verifikasi lagi, maka kita masuk ke client dan kita buka browser.

31. Kemudian kita ketik IP Adrees kita contohnya ftp://25.25.25.25 di URL. Kalau berhasil maka akan muncul folder yang kita buat di server. 

32. Verifikasi selanjutnya lewat Command prompt kita cati cmd terlebih dahulu.

33.Verifikasi lewat cmd dengan mengetik ftp IP Address contohnya ftp 25.25.25.25 masukan login anonymous kemudian untuk pertama kali kalau lewat cmd password default anonymous adalah IUSR. 

34. Selanjutnya untuk bisa mendownload dan mengupload file di client kita buat terlebih dahulu file di dalam folder desktop. Kita buka file manager.

35. Kita buat nya di drive C. Lalu kita masuk ke drive C 

36. Kemudian kita masuk users

37. Kemudian kita masuk ke username komputer kalo disaya username nya ujian25.

38. Kemudian masum ke desktop 

39. Selanjutnya kita buat folder contohnya berupa text.

40. Kemudian saya namakan server25.txt

41. kemudian kita ketik cmd di pencarian run

42. kemudian kita coba meng-upload file dengan perintah put contoh put C:\users\ujian25\Desktop\server25.txt.txt 

43. selanjutnya kita akan mencoba me-download file dari cmd, dengan cara menghapus file yang sudah kita upload tadi ke cmd  

44. Kemudian kita change direktori ke desktop lalu kita dir untik melihat file yang terdaftar 

45. selanjutnya kita ketik perintah get untuk men-download lalu kita isi remote dan local file nya sebagai berikut.

46. maka akan muncul file yang kita download tadi 

47. sebelum masuk kesini kalian harus medownload FileZile. Lalu kita masuk akun filezila nya dengan cara mengetik host, username dan password contoh host kta tulis IP kita 25.25.25.25 username nya anonymous dan password nya. Ketika sudah masuk maka akan mucul tampilan file-file sebagai berikut, lalu kita download file yang kita buat dan kita pindahkan ke desktop.

48. setelah kita download maka akan muncul di folder desktop.

Authentication users

49. Sebelum menggunakan authentication user kita hapus terlebih dahulu site yang sudah diperuntukan anonymous.

50. kemudian kita buat sitenya, kita ketik FTP site name nya dan kita masukan ke folder yang tadi kita buat.

51. Selanjutnya kita tambahkan ip binding nya dimana ip tersebut diizinkan untuk membuka file ftp yang ada diserver. Jadi arah ftp tersebut ditentukan pada network tertentu. 

52. Authentication user yang diizinkan mengakses ftp tersebut dipilih yang basic karena kita harapkan user tertentu yang bisa mengakses file tersebut dengan permission read dan write. 

53. Konfigurasi ftp sudah selesai, langkah selanjutnya adalah menambahkan user yang akan mengakses file ftp tersebut. Pilih tab tools kemudian klik computer management. 

54. Klik computer management lalu pilih user kemudian klik kanan user tersebut kemudian isikan data user yabg bisa mengakses ftp tersebut. Berikan password user tersebut dengan menuliskan gabungan antara huruf, simbol,dan angka. Lalu kalau sudah klik next.

55. User yang ditambahkan sudah ada pada server tersebut. Perhatikan gambar dibawah ini! 

56. Selanjutnya kita coba buka ftp://25.25.25.25 dan login di client, lalu kita masuk sebagai user yang sudah didaftarkan tadi dan masukkan passwordnya. 

57. Kemudian kita buat satu folder untuk mengecek FTP tersebut berjalan atau tidak. Ternyata dengan user yang sudah didaftarkan maka user tersebut bisa mengakses FTP. 

58. Kemudian kita coba menggunakan CMD, maka buat satu folder ke FTP tersebut dengan perintah mkdir nama folder. Bila menggunakan telnet aktifkan terlebih dahulu fitur telnet server dan telnet client. Kemudian daftarkan user tersebut kedalam telnet groups. Aktifkan service telnet dengan manual pada service.msc.