Konfigurasi FTP Server Debian via VMware
Hai Sobat! kembali lagi bersama saya, saya akan berbagi ilmu tentang konfigurasi FTP Server Debian. Nah selanjutnya kita lihat penjabaran seperti yang di bawah ini. Sebelum itu saya akan menjelaskan pengertian dan penjelasan cara kerja FTP Server.
Alat-alat dan bahan-bahan yang dibutuhkan :
1. Yang pertama sebelum mengkonfigurasi FTP server, kita konfigurasi terlebih dulu DNS dan DHCP, setelah mengkonfigurasi maka kita akan mencoba lihat ip nya sebagai berikut.
2. kemudian kita buka aplikasi putty
10. Lalu edit file proftpd.conf hilangkan tanda # pada default root dan ganti pathnya sesuai yang diinginkan. Dengan perintah nano /etc/proftpd/proftpd.conf.
Alat-alat dan bahan-bahan yang dibutuhkan :
- PC/Laptop
- Aplikasi VMware
- File ISO Debian 9.7
- File ISO Windows 10
Berikut adalah topologi dari konfigurasi FTP Server Debian :
1. Yang pertama sebelum mengkonfigurasi FTP server, kita konfigurasi terlebih dulu DNS dan DHCP, setelah mengkonfigurasi maka kita akan mencoba lihat ip nya sebagai berikut.
2. kemudian kita buka aplikasi putty
3. Lalu kita tambahkan domain local dan ip nya dengan perintah nano db.domain
4. Lalu kita tambahkan seperti gambar yang dibawah ini.
5. kemudian kita restart dan coba ping ftp nya, contoh ping ftp.server25.net. kalau berhasil akan muncul gambar seperti di bawah ini.
6. Kemudian kita instal paket proftpd nya denga perintah apt install proftpd kalau bisa maka akan muncul pertanyaan lalu kita ketik Y.
7. Kemudian kita buat folder ftpshare
8. Kemudian ubah kepemilikan folder tersebut sehingga bisa di akses dan bisa diedit.
9. Kemudian kita ganti direktori lalu backup proftpd nya
11. kemudian kita edit default root nya dengan menghilangkan #(pagar)
12. Kemudian kita tambah user contoh riski25
13. Kemudian kita modifikasi user tersebut sehingga bisa mengakses suatu file. Dengan perintah usermod -d /home/server25/ftpshare/ riski (mohon maaf saya disini menggunakan domain riski bukan domain riskmi25).
14. Kemudian kita restart proftpd nya dengan perintah /etc/init.d/proftpd restart.
15. Kemudian kita buka client nya yaitu Windows 10 lalu kita cek internet koneksi pastikan client sudah menerima ip dari servernya yatu Debian.
16. Kemudian kita coba ping ftp di cmd contoh ping ftp.server25.net
17. Lalu kita uji ftp nya di cmd dengan perintah ftp ftp.server25.net. Lalu masuk dengan domain yang sudah dibuat di debian, kemudian tambahkan folder contoh mkdir cobaftp
18. Kemudian kita coba akses ftp di file manager dengan ketik ftp://server25.net, kemudian masuk dengan domain.
19. Kalau bisa maka akan muncul file yang sidah dibuat tadi.
20. Kemudian kita coba akses ftp di web browser dengan ketik di pencarian yaitu ftp://25.25.25.25.
21. Maka kalau berhasil akan muncul file yang sudah kita buat sebelumnya.
22. Kemudian kita coba akses ftp dengan menggunakan domain. contoh ftp://server25.net. Lalu login dengan domain.
23. Maka kalau berhasil akan muncul folder yang sudah kita buat tadi.
24. Untuk memunculkan nama baris di nano dengan menghilangkan tanda pagar set constantashow
0 komentar:
Posting Komentar